Kali ini saya ingin mulai mendokumentasikan perjalanan perjuanganku melawan rasa malas. Goalsnya aku ingin membuat buku bagaimana cara menang melawan rasa malas dan menjadikan kita sebagai orang yang menakjubkan.
Kini aku masih malas. Shalat Magrib sampai subuh tidak aku kerjakan karena malas. Padahal aku bangun di waktu-waktu tersebut. Tapi rasanya aku lebih ingin memilih mengikuti kemalasanku.
Aku bangun jam 7 lewat 15. Otomatis aku kerja kesiangan dong. Itulah parahnya kemalasanku hari ini.
Kita coba mulai dari sekarang bagaimana caraku menaklukan kemalasan.
Oh ya ingat. Kemalasan akan tetap ada, tapi siapa yang lebih kuat? Aku atau Dia. Cekidot.